Kamis, 28 Januari 2016

Keajaiban Al-Qur’an yang Lain




Dalam Kamus edisi-edisi yang kemarin selalu mengemukakan tentang keajaiban Al-Qur’an dalam bidang keilmuan sehingga bisa dibuktikan dan diteliti oleh siapa saja yang mau berkecimpung lebih dalam dalam kepakarannya.
Berikut ini kamus akan memaparkan kepada Shobat semua beberapa keajaiban Al-Qur’an yang lain dimana keajaiban ini tidak bisa ditandingi oleh kitab suci agama lain.

1.    Tidak berubah
Al-Qur’an, dari dulu hingga sekarang, tidak pernah berubah. Tidak berubah, baik bertambah ataupun berkurang, walaupun hanya satu huruf saja.
Mustahil merubah isi Al-Qur’an. Jika satu huruf saja berubah, pasti seluruh muslim dari penjuru dunia akan protes. Mengapa bisa? Karena Al-Qur’an sudah dihafal oleh jutaan orang di seluruh dunia. Mengubah Al-Qur’an seumpama ada orang yang mengatakan, “Eh, Ka’bah itu di Jakarta loh!”. Alih-alih percaya, orang itu langsung dicap sebagai pembohong. Kenapa begitu, karena sudah ramai orang tahu bahwa Ka’bah itu terletak di Makkah.


Gambar Al-Qur’an
 Lalu, apa istimewanya dengan ketidakberubahan isi Al-Qur’an? Shobat, Al-Qur’an bukan diturunkan 10 atau 50 tahun yang lalu. Al-Qur’an telah diturunkan secara berkala hingga komplit pada 14 abad lebih yang lampau. 14 abad lebih bukanlah rentang waktu yang sebentar. Di rentang waktu yang panjang itu terjadi berbagai macam perubahan sejarah dan kebudayaan, pergolakan politik, hingga peperangan yang bisa memberikan pengaruh terhadap perubahan isi Al-Qur’an. Bahkan usaha-usaha pemalsuan Al-Qur’an pun sudah pernah dilakukan. Seperti yang dilakukan oleh Musailamah Al Kadzdzab. Sehingga untuk mempertahankan keaslian Al-Qur’an dalam rentang waktu yang lama tersebut bukanlah perkara yang mudah. 
Kalau sekiranya Al-Qur’an bukan mukjizat, pastilah dia sudah berubah isinya. Seperti yang terjadi pada kitab-kitab suci lain, yang tidak cuma berubah satu-dua ayat, tapi juga berubah menjadi banyak versi!

2.    Mudah dihafal
Selain tidak berubah, Al-Qur’an juga mudah untuk dihafal. Mudah dihafal, bukan hanya bagi para orang dewasa, tapi bahkan bagi anak-anak balita. Betapa banyak kita temukan anak balita yang sudah mampu menghafal Al-Qur’an. Bahkan anak usia SD pun sudah banyak yang hafal 30 juz Al-Qur’an.
 Masih kecil sudah hafal Al-Qur’an bukan cuma cerita manusia-manusia hebat zaman dulu, tapi juga berlaku buat zaman sekarang. Dengan mata kepala sendiri kita melihat betapa banyak anak-anak yang hafal Al-Qur’an, walaupun bukan orang Arab, walaupun tidak bisa bahasa Arab. Di dunia ini terdapat jutaan orang hafal Al-Qur’an, di Libya saja terdapat 500 ribu penghafal Al-Qur’an.
 Kalaulah Al-Qur’an bukan mukjizat, pastilah dia tidak bisa dihafalkan. Seperti kitab-kitab suci agama lain yang tidak bisa dihafal. Jangankan oleh orang awam/anak-anaknya, pemuka agamanya sendiri pun tidak hafal!

3.    Tidak membosankan
Yang tidak kalah aneh juga adalah, Al-Qur’an tidak pernah bosan untuk dibaca. Benar-benar aneh. Saya sendiri tidak tahu mengapa bisa begitu?  
Padahal setiap muslim minimal membaca Al-Qur’an surat Al Fatihah minimal 17 kali sehari (karena shalat fardhu sehari semalam berjumlah 17 rakaat), atau sebulan sekitar 500 kali, atau setahun lebih dari 6000 kali. Kalau usia Shobat 20 tahun berapa kali Shobat sudah membaca Al Fatihah? Silakan hitung sendiri.
 Itupun belum ditambah dengan pembacaan surat Al Fatihah di shalat-shalat sunnah, di wirid/dzikir, di dalam doa-doa, atau di dalam murajaah. Itupun bukan cuma surat Al Fatihah, semua surat di dalam Al-Qur’an tidak ada yang membosankan. Semuanya selalu enak dibaca. Tidak ada rasa bosan sama sekali walaupun diulang-ulang terus.


 Jika Shobat penggemar novel, berapa kali Shobat membaca ulang novel kegemaran Shobat? pernah sampai 100 kali ulangan saja? Jika Shobat penggemar musik, berapa kali Shobat menyanyikan ulang lagu kegemaran Shobat? pernah sampai 1000 kali saja?

Kalaulah Al-Qur’an bukan mukjizat, pastilah dia sudah menjadi kitab yang membosankan untuk dibaca. Seperti kitab-kitab agama lain yang sudah ditinggalkan ummatnya sendiri. Jangankan baca sampai ribuan kali, jangan-jangan mereka belum pernah baca kitabnya sendiri secara kesuluruhan walaupun cuma sekali.

4.   

Isinya benar semua
Yang bisa membuat kita semakin yakin akan kemukjizatan Al-Qur’an adalah kebenaran yang terkandung di dalamnya. Shobat, isi Al-Qur’an itu benar semua. Dari sisi sejarah, misalnya, Al-Qur’an banyak menceritakan sejarah kaum-kaum sebelum diturunkannya Al-Qur’an. Seperti sejarah Fir’aun, sejarah kaum Aad, kaum Tsamud. Semua itu ternyata telah terbukti benar. Al-Qur’an juga menceritakan masa depan, yang satu persatu telah terbukti saat ini. Seperti terbuktinya tentang kekalahan Romawi yang diceritakan dalam Surat Ar Rum.
 Di sisi sains/teknologi juga begitu. Sains modern terus mengungkap kebenaran Al-Qur’an. Seorang pakar embriologi asal Kanada, Keith L. More, terpukau dengan ayat Al-Qur’an yang bercerita tentang proses pembentukan bayi di dalam perut ibu. Logikanya, bagaimana mungkin seorang Muhammad yang hidup di abad ke-7 bisa tahu tahapan-tahapan perkembangan bayi yang baru diketahui pada abad 20?. Allah SWT pun memberikan hidayah kepadanya, sekarang beliau bukan cuma sebagai ilmuan muslim, tapi juga sebagai seorang da’i.
 Sesempurna apapun buatan manusia, pasti terdapat kekurangannya. Kalaulah Al-Qur’an bukan kalamullah, pastilah Al-Qur’an itu banyak kurangnya, sehingga perlu dikoreksi.
 Kalaulah Al-Qur’an bukan mukjizat, pastilah terdapat pertentangan yang banyak di dalamnya. Seperti yang terjadi pada kitab-kitab suci lain, sehingga sering di revisi. Masak kitab suci direvisi?? Aneh banget.

5.    Tidak ada yang bisa buat
Sampai sekarang, belum ada yang bisa buat satu surat yang yang serupa dengan Al-Qur’an. Padahal ilmu sastra sudah jauh berkembang, ilmu sains apalagi, ilmu sejarah juga. Andaikan sastrawan terhebat, saintis terpintar, sejarawan kawakan, dan pemuka agama kondang berkumpul (ditambah pentolan-pentolan jin kalau perlu), pastilah mereka tetap tidak mampu membuat yang serupa dengan Al-Qur’an, walaupun hanya satu surat saja. Al-Qur’an memang benar-benar ajaib! (khalifahma.wordpress.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang

Anda masuk ke dalam komunitas Majalah Kamus,majalah yang dikelola oleh Siswa-siswi MI. MTs.MA. Al-Musthofa Canggu Jetis Mojokerto